RSS

Aku

Bersiulku bernyanyi nyanyian hati
Bersenandung dalam setiap detak jantung
Beriramakan gendang nadiku yang bertalu-talu
Riang dalam tengkorak mukaku
Raut yang menjadi kendur karena gempita
Tapi, masih kurasa sepi
Sunyi dalam kalbu
Kalbu seakan tak berrpenghuni dalam gedung kehidupan
Aku kesepian dalam keriangan palsu itu
Aku takut, tak seorang pun bersamaku saat ku sedih
Aku kehilangan
Aku rindu dalam pelukMu

0 komentar:

Posting Komentar

Write here, about you and your blog.
 
Copyright 2009 Sedikit Saja All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes